Warga dan Nelayan Keluhkan Limbah Oli di Pesisir Rawa Laut Bandar Lampung
lampung.jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Warga keluhkan adanya limbah oli yang tercemar di Pesisir Rawa Laut, Kelurahan Panjang Selatan, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung.
Salah seorang warga, Fernando mengatakan dalam dua bulan terkahir limbah oli telah mencemari Pesisir Rawa laut sebanyak tiga kali.
"Selama dua bulan terkahir udah tiga kali kejadian kayak gini (adanya limbah oli)," katanya di Bandar Lampung,Selasa (8/3).
Menurutnya limbah ini dapat merusak ekosistem yang ada di sekitar pantai, pasalnya banyak hewan-hewan serta tumbuhan yang mati akibat limbah tersebut.
"Banyak ikan yang pada mati dan mabok, kemarin ada penyu juga mati akibat limbah itu," jelas Fernando.
Fernando mengaku limbah oli tersebut berasal dari tengah laut yang terbawa arus hingga ke Pesisir Pantai.
"Setau saya oli itu dari tengah laut, kalau pastinya enggak tahu," ungkapnya.
Warga setempat berharap agar pemerintah kota ataupun provinsi dapat segera mengatasi permasalah limbah tersebut.
Pesisir Rawa Laut, Panjang, Lampung Tercemar Limbah Oli yang berasal dari tengah laut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Lampung di Google News