Khadafi Azwar Terpilih Jadi Ketua KONI Lampung Timur, 20 Cabor Nyatakan Ini Sampaikan Mosi Tidak Percaya

Adapun alasan beragam permasalahan yang disampaikan sebagai berikut:

a. Ketua Umum KONI Lampung Timur tidak mampu menjalankan kursi kepemimpinan organisasi sebagai mestinya

b. Bupati Lampung Timur tidak ingin melanggar peraturan perundang-undangan tentang penyelenggaraan keolahragaan yang berlaku dalam memberikan bantuan dana hibah daerah kepada Ketua Umum KONI Kabupaten Lampung Timur, karena berkedudukan rangkap jabatan

C. Pengurus cabang olahraga Kabupaten Lampung Timur beserta para atletnya dirugikan dalam menjalankan fungsi pembinaan Prestasi Cabang Olahraga

d. Meminta kepada KONI Provinsi Lampung melaksanakan Anggaran Dasar pasal 30 dan Anggaran Rumah Tangga (AD ART) KONI pasal 36 ayat 3, dengan menerbitkan surat keputusan tentang caretaker untuk menyelenggarakan Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa (Muskorkablub) KONI Kabupaten Lampung Timur sebagaimana diatur dalam AD ART.

e. Meminta kepada Bupati Lampung Timur untuk bersikap tegas untuk memberikan sanksi Ketua Umum KONI Kabupaten Lampung Timur masa bakti 2020 2024 sesuai dengan pasal 121 dan pasal 122 Peraturan Pemerintah Nomor 16 tahun 2007 tentang penyelenggaraan keolahragaan terkait dengan rangkap jabatan Ketua Umum KONI Kabupaten Lampung Timur sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 56 Peraturan pemerintah tersebut, dalam hal ini Bupati Lampung Timur dapat melaksanakan bentuk sanksi pada pasal 122 ( huruf c ) yaitu dalam bentuk pembekuan KONI Kabupaten Lampung Timur.

20 Cabor yang menandatangani pernyataan mosi tidak percaya tersebut yakni Persani, Perpani, PRSI, PDBI, ESI, Muaythai, Persambi, ISSI, Forki, PBSI, FTPI, Hapkido, PSSI, PASI, PBVSI, Pelti, PJSI, Perbasi, Parkemi dan IPSI.

Semetara 6 Cabor lainnya yang tidak menandatangani mosi tidak percaya yakni PTSMI, Percasi, IODI, PGSI, Gabsi dan FTI. (mrc32/jpnn)