Dirkrimsus Sebut Pelaku Skimming Bank Lampung Dicairkan ke Cryptocurrency Bitcoin
lampung.jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Dirkrimsus Polda Lampung Kombes Pol Arie Rachman Nafarin sebut pelaku skimming Bank Lampung mencetak kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM) palsu dan mencairkan ke Cryptocurrency Bitcoin.
"Kami sudah mendapatkan keberadaan pelaku, pencairan tak semuanya dilakukan secara tunai, tetapi ada juga melalui Cryptocurrency Bitcoin, karena ada batas limit," katanya, Sabtu (9/7).
Hasil dari penyelidikan, ternyata pelakukan bisa mencetak kartu ATM palsu, sehingga dapat menarik uang secara tunai.
"Data yang di lambil dari ATM itu melalui skimming," jelas Arie.
Perwira menengah itu menyebutkan saat ini penyelidik telah berkoordinasi dengan pihak Cryptocurrency Bitcoin.
Kombes Arie menambahkan di Bandar Lampung terdapat dua lokasi ATM yang sangat lemah yang digunakan oleh pelaku untuk melancarkan aksinya.
Baca Juga:
"Karena kamera CCTV-nya kurang, dan lingkungan ATM-nya juga sepi," pungkasnya.
Sebelumnya, Direktur Umum Bank Lampung Presley Hutabarat mengatakan bahwa ada 48 kartu milik nasabah Bank Lampung yang terindikasi terkena skimming dengan nominal Rp 15-300 juta. (mcr32/jpnn)
Dirkrimsus Polda Lampung Sebut Pelaku Skimming Cairkma Dana ke Cryptocurrency Bitcoin.
Redaktur : Sandy Fernando
Reporter : Wulan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Lampung di Google News