Ketua Gerindra Pesawaran Buka Suara Soal Dugaan Penganiayaan Menggunakan Senpi, Begini Kronologinya
lampung.jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Ketua DPC Gerindra Pesawaran, Ahmad Rico Julian buka suara terkait dugaan kekerasan menggunakan senjata api (senpi) yang terjadi di Tirtayasa, Kecamatan Sukabumi, Kota Bandar Lampung.
Menurutnya, kejadian sebenarnya yang berlangsung pada pukul 2.00 WIB itu bahwa dirinya mencurigai pemuda itu wara-wiri di lokasi rumahnya.
Kecurigaan Ahmad Rico ini para pemuda terekam di kamera CCTV miliknya.
Terlihat pula ada satu orang yang diduga membawa senjata tajam jenis pedang.
"Akhirnya saya langsung ke luar rumah membawa senpi karena mereka diduga mau maling," kata dia, Senin (18/9).
Dia menegaskan bahwa senjata api yang dimiliki sudah mendapatkan izin resmi dari Mabes Polri untuk membelah diri.
Pascakejadian itu, Rico langsung melaporkan ke RT setempat dan pihak polisi. Mereka pemuda-pemuda tersebut dibawa ke Polsek Sukarame.
'Pada prinsipnya mereka sudah ada niat melakukan kejahatan. Untuk apa jam 2 pagi di depan rumah orang membawa senjata tajam. Mobil mereka dibawa kabur ke perumahan yang tak jauh dekat rumah saya, " tegasnya.
Ketua DPC Gerindra Pesawaran, Ahmad Rico Julian buka suara terkait dugaan kekerasan menggunakan senjata api yang terjadi di Tirtayasa, Kecamatan Sukabum
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Lampung di Google News