Iptu Zulkarnain Mengabarkan 9 ABK Nelayan yang Dihantam Ombak di Tanggamus, Begini Kondisinya
“Ke sembilan nelayan tersebut seluruhnya merupakan warga Pekon Tanjung Jaya Limau, kerugian berupa kapal bagan tersebut,” ungkapnya.
Kemudian langkah yang dilakukan Polres Tanggamus selain melakukan pertolongan kepada korban selamat, juga memeriksa kesehatan para di Puskesmas Putih Doh.
Iptu Zulkarnain mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan mencari informasi kondisi gelombang saat ini. Sebab, BMKG juga telah memberikan warning melalui surat edarannya.
“Data dari BMKG bahwa tanggal 22 hingga 27 Desember 2022 adanya pasang maksimum disertai fase bulan baru dan fase jarak terdekat bumi dengan bulan, sehingga menyebabkan terjadinya peningkatan ketinggian pasang air laut termasuk di Wilayah Tanggamus,” imbuhnya.
Adapun tim penyelamatan di antaranya tim SAR gabungan Basarnas, Polairuda Lampung, Satpolairud Polres Tanggamus, Pos TNI AL Kotaagung, Koramil Cukuh Balak, Polsek Cukuh Balak, Tagana, Aparat Pekon Tanjung Jaya dan masyarakat. (mar10/jpnn)
Kasat Polairud Polres Tanggamus Iptu Zulkarnain mengabarkan bahwa seluruh nelayan anak buah kapal (ABK) bagan perangkap ikan yang diinformasikannya tenggelam
Redaktur & Reporter : Sandy Fernando
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Lampung di Google News