Rumah Produksi Cincau Hitam Menurun, Ini Penyebabnya
"Kalau 2021 kemarin, selama 10 hari awal Ramadan kami bisa memproduksi 150 loyang per harinya," ujarnya.
Menurut Suseno, penurunan ini akibat perekonomian masyarakat masih belum stabil dan harga kebutuhan pokok pun meningkat.
Sedangkan, kalau untuk penjualan cinccau, lanjut dai, pihkanya tidak bisa menaikkan harga jual.
Dia menjelaskan untuk penjualan harga satu loyang Rp 75 ribu. Kemuian untuk perlembar seharga Rp 3.000, dan untuk cincau pacar cina satu plastiknya seharga Rp 1.500.
Dia mengaku produksi cincau tidak hanya pada saat Ramadan saja, tetapi juga hari biasa.
Namun, pihaknya memproduksi tidak sebanyak pada bulan puasa.
"Kalau hari biasa untuk cincau hitamnya sehari cuma 7 kilogram, kalo cincau pacar cina 5 kilogram. Tapi kalau Ramadan kami bisa sampai 50kilogram," bebernya.
Suseno menambahkan daun cincau yang dipakainya berasal dari luar Lampung.
Bulan Suci Ramadan saat Pandemi 2022, Rumah Produksi Cincau hitam Menurun. penurunan ini akibat perekonomian masyarakat masih belum stabil
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Lampung di Google News