Ini Alasan Petani Kopi di Pesawaran Mendukung Ketua KPK Maju di Pilpres 2024

“Mana ada yang berani tangkap Hakim Agung selain KPK di era Pak Firli. Hakim Agung ditangkap, apalagi cuma sekelas bupati, gubernur, menteri,” kata Rasim, Jumat (30/9).
Dia menambahkan saat ini kerja KPK juga terasa sampai ke desa-desa. Hal itu dibuktikan dengan program pembentukan Desa Antikorupsi.
Rahim menyebut Desa Hanura, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran, termasuk salah satunya.
Melalui program itu, dia menyebut gerakan antikorupsi di desa-desa mulai tumbuh. Masyarakat makin sadar untuk terlibat aktif mengawasi proses pembangunan.
“Pak Firli juga memihak petani, menyebut kami-kami ini pahlawan pangan,” ujar Fatimah Tarmizi, perwakilan ibu-ibu rumah tangga petani kopi.
Meski tampak sebatas kata-kata, menurut Fatimah, penyematan pahlawan pangan diakui sangat menyentuh hati para petani. Sebab, Firli menggunakan istilah itu dalam kerangka pemberantasan korupsi.
“Saya pernah membaca, beliau (Firli) ancam koruptor, ‘jangan coba-coba ambil hak petani. Pasti saya tangkap dan miskinkan,” tegas Fatimah menirukan ucapan Firli.(fri/jpnn)
Sekelompok warga di Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung membentang spanduk di atas jemuran kopi.
Redaktur & Reporter : Sandy Fernando
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Lampung di Google News