Motif Pembuang Bayi di Tanggamus Oleh Seorang Gadis Terungkap, Lihat Tuh Tampang Tersangka
Dari penuturan EL, dia mengakui bahwa ia adalah ibu dari jabang bayi yang ditemukan telah meninggal dunia di sungai Dusun Suka Bangun tersebut.
Baca Juga:
“Iya itu anak saya, saya bingung setelah beberapa jam lahir ia tidak bernafas,” kata EL di Polres Tanggamus.
Tersangka juga menyebut ia pernah hamil pada 2019 oleh pacarnya yang merupakan warga Bogor. Namun, saat itu ia kekuguguran, sehingga kembali hamil akibat perbuatan terlarang.
“Dulu pernah hamil oleh pacar saya juga pada 2019 cuma keguguran,” ujarnya.
Dengan tersedu-sedu, tersangka menjelaskan bahwa sebelumnya ia bekerja di bogor dan kembali ke kampung halamannya sejak sebulan belakangan dalam kondisi hamil. Namun keluarganya tidak ada yang tahu.
Ketidaktahuan keluarganya itu, dipicu lantaran ia berbadan besar juga menutupnya dengan pakaian yang longgar sehingga tidak dicurigai oleh keluarga.
Kemudian, saat akan melahirkan pada Selasa, 25 Oktober 2022 malam hari ketika keluarganya sudah tidur, ia mengalami sakit perut ternyata tiba-tiba bayinya lahir dikamar mandi.
Tersangka sendiri memotong tali ari-ari yang kemudian membersihkan bayinya dari noda darah, selanjutnya dibawa ke kamar namun bayi tersebut tidak menangis, hanya menangis kecil saat dikamar.
Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Sat Reskrim Polres Tanggamus terus melakukan pemeriksaan terhadap tersangka pembuang bayi di Sungai
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Lampung di Google News