Walhi Lampung Tanam 500 Batang Mangrove di Pesisir Kota Karang
lampung.jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Lampung melakukan penanaman mangrove di Pesisir Kota Bandar Lampung sebagai rangkaian dalam memperingati 42 tahun forum lembaga swadaya masyarakat (LSM) ini.
Adapun pohon mangrove yang ditanam sebanyak 500 batang.
Direktur Eksekutif Walhi Lampung Irfan Tri Musri mengatakan kegiatan penanaman mangrove ini dilakukan sebagai upaya dan kontribusi Walhi untuk melindungi daratan di wilayah pesisir kota.
"Kegiatan ini untuk menghindari dari ancaman kenaikkan permukaan air laut," katanya, dilansir Antara Bandar Lampung, Senin (17/10).
Dia menyatakan penanaman pohon mangrove juga sebagai upaya penurunan emisi karena saat ini kondisi ekosistem mangrove di Bandar Lampung sangat terbatas serta minim mendapat perhatian, sehingga kondisinya cukup memprihatinkan.
Menurutnya, memilih menanam pohon mangrove di Kota Karang dikarenakan wilayah tersebut merupakan salah satu kawasan ekosistem mangrove yang berfungsi melindungi daerah pesisir di kota setempat.
"Wilayah mangrove Kota Karang yang berada di zona sabuk hijau (green belt) ini memang memiliki fungsi yang sangat penting. Adanya mangrove diharapkan dapat melindungi permukiman masyarakat dari abrasi pantai dan ombak besar yang dapat mengikis wilayah daratan," ujarnya.
Pohon mangrove dapat berfungsi sebagai upaya mitigasi tsunami, mengingat kondisi Provinsi Lampung yang berada di zona lempeng tektonik aktif.
Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Lampung melakukan penanaman mangrove di Pesisir Kota Bandar Lampung
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Lampung di Google News