Kritikan Jalan Rusak di Lampung Mempengaruhi Dukungan Masyarakat Pilkada 2024? Begini Kata Pengamat Politik Unila
lampung.jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Bima Yudho Saputro, pemilik akun tiktok Awbimax Reborn yang mengkritisi insfratruktur jalan di Lampung kini terus menjadi perbincangan hangat.
Akibat dari kritikan itu Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menjadi sorotan nasional setelah Advokasi Ginda Anshori melaporkan Bima ke Polda Lampung.
Akademisi Universitas Lampung (Unila) Bendi Juantara menanggapi hal tersebut.
Menurutnya, meski ini telah memasuki tahun politik, tetapi kritikan Bima soal jalan itu sejatinya tidak ada kaitan.
Kritikan jalan itu juga merupakan gambaran dari keluhan masyarakat di Lampung.
"Secara langsung kritikan Bima tidak ada kaitannya dengan politik, meski ini menjelang Pemilu 2024, kritik ini sejatinya murni dari apa yang dia rasakan, dia amati, dan sebagai gambaran dari keluhan yg sama masyarakat Lampung," katanya, saat dimintai keterangan JPNN Lampung, Minggu (16/4).
Pengamat politik Unila itu juga menegaskan bahwa kritikan Bima ini sejatinya tidak akan muncul jika sejak awal prioritas kebijakan benar-benar menyasar pada aspek yang urgent dan benar-benar dibutuhkan masyarakat.
Namun, kritik ini bisa menjadi warning serius bagi gubernur dan wakil gubernur saat ini. Sebab, akan berpotensi mempengaruhi dukungan masyarakat nanti di Pemilu 2024.
Bima Yudho Saputro, pemilik akun tiktok Awbimax Reborn yang mengkritisi insfratruktur jalan di Lampung kini terus menjadi perbincangan hangat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Lampung di Google News