Akibat Terlalu Lama Menunggu Pesanan, Ojek Online di Bandar Lampung Pecah Bibir, Kok Bisa?
lampung.jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Driver ojek online bernama Abdullah Sopian diduga menjadi korban pemukulan yang dilakukan karyawan Mixue Ice Cream & Tea bernama Rafli.
Pasalnya, keduanya sempat adu mulut lantaran orderan terlalu dibuat oleh karyawan es krim tersebut.
Abdullah Sopian mengatakan saat itu ia menerima orderan di Mixue Ice Cream yang berada di Jalan Sriwijaya, Enggal, Bandar Lampung, Selasa (9/8) sekitar pukul 13.28 WIB.
"Saat itu posisinya sepi, hanya ada lima orang yang mengantre, tetapi kok punya saya lama," ujarnya.
Karena telah menunggu terlalu lama, driver itu menanyakan pesanannya kepada pelayanan.
Namun, bukan pesanan yang diberikan, tetapi malah cacian.
"Saya nunggu lama, justru dia (Rafli) yang marah sama saya, bahkan mengajak berkelahi," katanya.
Driver tersebut terkena pukulan di bagian kepala, sehingga korban menyebabkan luka di bagian kepala di wajah.
Driver ojek online bernama Abdullah Sopian diduga menjadi korban pemukulan yang dilakukan karyawan Mixue Ice Cream & Tea bernama Rafli.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Lampung di Google News