Tanggamus Berduka, Banjir Bandang dan Tanah Longsor Terjadi, Waspada

Jumat, 01 Desember 2023 – 08:30 WIB
Tanggamus Berduka, Banjir Bandang dan Tanah Longsor Terjadi, Waspada - JPNN.com Lampung
Tim kepolisan meninjau bencana alam di Tanggamus. Foto: Humas Polres Tanggamus

lampung.jpnn.com, TANGGAMUS - Jalan Raya Dusun Tanjung Anom, Pekon Tanjungan, Pematang Sawa, Kabupaten Tanggamus, Lampung terputus akibat bencana alam tanah longsor.

Selain tanah longsor ada tiga rumah warga terdampak di antaranya milik Sunoto, Mamik, dan Surjani. Serta satu masjid tergenang longsor.

Kasi Humas Polres Tanggamus Iptu M. Yusuf mengatakan tim kepolisian dan pemerintah setempat telah membersihkan material longsor yang menutup jalan di Pekon Tanjungan Pematang Sawa.

Bencana alam pun dialami juga masyarakat Dusun Baturaja Pekon Betung Pematang Sawa dan tanggul jebol pada aliran sungai di Way Betung Pekon Betung.

Akibat ambrolnya aliran Way Betung, menyebabkan SDN 1 Pekon Betung terendam dan menyisakan material lumpur, lalu 30 rumah mengalami kerusakan, sementara 70 rumah tergenang air hanya meninggalkan material lumpur.

Selain di Pematang Sawa, kerusakan juga ditemukan pada jembatan Pekon Tugupapak, Kecamatan Semaka mengalami jebol pada salah satu sisi, sehingga dikhawatirkan jembatan ambruk.

"Lalu lintas dialihkan melalui jalan alternatif gang, tetapi kondisi jembatan gang juga sedikit menggantung sehingga kendaraan roda enam tidak dapat melintas," katanya, melalui keterangan, Jumat (1/12).

Dia mengatakan bahwa sebelum banjir bandang terjadi, hujan deras sejak dua hari yang lalu mengakibatkan luapan, sehingga jembatan ambrol dan menutup jalan utama akibat material longsoran.

jalan Raya Dusun Tanjung Anom, Pekon Tanjungan, Pematang Sawa, Kabupaten Tanggamus terputus akibat bencana alam tanah longsor.
Facebook JPNN.com Lampung Twitter JPNN.com Lampung Pinterest JPNN.com Lampung Linkedin JPNN.com Lampung Flipboard JPNN.com Lampung Line JPNN.com Lampung JPNN.com Lampung

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Lampung di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia