Beberapa Komoditas Tekan Inflasi di Lampung Periode Desember 2023
lampung.jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Bank Indonesia (BI) Lampung mencatat beberapa komoditas menjadi sumber inflasi periode Desember 2023.
Komoditas itu seperti bawang merah, ikan kembung, minyak goreng, tomat dan gula pasir dengan andil masing-masing hanya di angka di bawah 1 persen.
Kepala BI Wilayah Lampung Budiyono mengatakan kenaikan harga bawang merah dipengaruhi oleh masuknya periode tanam di Jawa Tengah yang tercermin dari kenaikan harganya pada November Rp 27.250 per kilogram dan Desember 2023 Rp 32.410 per kilogram.
Kemudian inflasi bulanan ikan kembung yang meningkat pada Desember 2023 sejalan dengan tren historisnya, di mana terjadi penurunan produksi aneka komoditas perikanan seperti ikan tongkol, ikan kembung, udang laut, dan selar.
Inflasi minyak goreng didorong oleh harga minyak goreng curah, yang meningkat menjadi Rp 14.370// per kilogram pada 25 Desember 2023 dibandingkan pada 1 Desember 2023 seharga Rp 14.000.
"Kenaikan harga minyak goreng curah lebih dipengaruhi dari sisi supply, di mana serapan DMO minyak goreng pada Desember 2023 hanya tercatat sebesar 63 persen, turun 85 persen jika dibandingkan November 2023," kata dia, melalui keterangan, Rabu (3/1).
Budiyono mengatakan, inflasi itu terjadi adanya gabungan dua wilayah di Lampung, yakni Kota Bandar Lampung dan Metro.
Sementara ada beberapa komoditas yang mengalami deflasi selama Desember 2023, di antaranya antara lain cabai rawit, daging ayam ras, air kemasan, jeruk, dan susu cair kemasan.
Bank Indonesia (BI) Lampung mencatat beberapa komoditas menjadi sumber inflasi periode Desember 2023.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Lampung di Google News