Pemkot Menyalurkan Bantuan Beras Kepada Masyarakat Terdampak Covid-19
lampung.jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Pemerintah Kota Bandar Lampung menyalurkan bantuan beras masing-masing lima kilogram kepada warga kurang mampu di 20 kecamatan di wilayahnya.
Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mengatakan pembagian beras kepada masyarakat kurang mampu yang terdampak Covid-19 ini sudah sejak Oktober.
"Ini akan berlangsung hingga Desember 2022," katanya seperti dikutip Antara Bandar Lampung, Sabtu (19/11).
Dia meminta aparat pemerintah camat hingga ketua lingkungan rukun tetangga memastikan seluruh warga kurang mampu di wilayahnya mendapat bantuan beras dari pemerintah.
"Bantuan beras ini tinggal Desember di tahun ini. Insya Allah di 2023 bantuan beras ini akan lebih banyak lagi menjangkau masyarakat. Jadi harus jalin komunikasi dengan baik, kerja yang baik untuk masyarakat," katanya.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial Kota Bandar Lampung Aklim Sahadi mengatakan bahwa pemerintah kota mengalokasikan dana Rp 2 miliar untuk membantu masyarakat tidak mampu.
"Kami alokasikan anggaran Rp 2 miliar dari Dana Insentif Daerah (DID) untuk memberi bantuan beras kepada warga yang terdampak Covid-19. Bantuan beras kali ini akan disalurkan kepada kepada 33.675 keluarga penerima manfaat," jelasnya.
Sunarti, seorang warga Kecamatan Teluk Betung Utara berharap pemerintah kota melanjutkan penyaluran bantuan beras kepada warga kurang mampu.
Pemerintah Kota Bandar Lampung menyalurkan bantuan beras masing-masing lima kilogram kepada warga kurang mampu di 20 kecamatan di wilayahnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Lampung di Google News